Rekomendasi Wisata: Menikmati Gyeongju dengan Bersepeda Mengarungi Waktu

Gyeongju merupakan salah satu kota di Korea Selatan yang terletak di pesisir ujung tenggara Provinsi Gyeongsang Utara dan terletak di 55km timur Daegu. Di Gyeongju sendiri, Anda bisa menemukan hidden gem Korea Selatan. Kota ini akan sangat cocok bagi Anda yang menyukai wisata sejarah seperti seorang penjelajah waktu.

Rekomendasi Wisata: Menikmati Gyeongju dengan Bersepeda Mengarungi Waktu

Di Gyeongju, Anda bisa menemukan berbagai hal, seperti kuil yang menakjubkan, taman bunga yang indah, atau toko-toko yang tampak cantik dan sayang jika tidak dikunjungi. Salah satu hal yang menarik untuk dilakukan di Gyeongju adalah melakukan tur dengan bersepeda. Anda bisa mengayuh sepeda Anda untuk pergi ke destinasi yang Anda tuju sambil menikmati suasana dan kehangatan kota ini. Berikut ini merupakan rekomendasi tur sepeda yang bisa Anda lakukan di Gyeongju dengan rute Kompleks Makam Kuno Daereungwon ke Lima Makam Kerajaan, lalu Balai Sejarah dan Budaya Kuil Hwangnyongsa, dan diakhiri ke Museum Nasional Gyeongju.

Kompleks Makam Kuno Gyeongju Daereungwon

Kompleks Makam Kuno Gyeongju Daereungwon – Visit Korea
  • Alamat: 31-1 Hwangnam-dong, Gyeongju-si, Gyeongsangbuk-do (경상북도 경주시 황남동 31-1)
  • Jam operasional: Gerbang utama 09:00-22:00 (Masuk terakhir 21:30) / Gerbang belakang, Makam Cheonmachong 09:00-21:300
  • Tiket Masuk: Dewasa 3.000 won / Remaja 2.000 won / Anak-anak 1.000 won
  • Kontak: +82-54-750-8650
  • Parkir: Gunakan tempat parkir umum
Bunga yang Bermekaran di sekitar Makam – Visit Korea

Makam Kuno Gyeongju Daereungwon adalah kompleks pemakaman yang terletak di antara gedung-gedung di pusat Kota Gyeongju. Tempat ini menawarkan pengalaman jalan-jalan santai sambil menikmati ketenangan alam dan keindahannya, apalagi jika Anda mengunjungi tempat ini saat musim semi. Perjalanan Anda akan diiringi dengan keindahan bunga-bunga yang bermekaran seperti sakura dan magnolia.

Lima Makam Kerajaan Gyeongju

Lima Makam Kerajaan Gyeongju – Visit Korea
  • Alamat: Tap-dong, Gyeongju-si, Gyeongsangbuk-do (경상북도 경주시 탑동)
  • Jam operasional: Maret-Oktober 09:00-18:00 / November-Februari 09:00-17:00
  • Tiket Masuk: Gratis
  • Kontak: +82-54-750-8500
  • Parkir: Gunakan tempat parkir umum

Baca juga: Rekomendasi Itinerary di Gyeongju untuk 2 Hari

Kompleks di Lima Makam Kerajaan Gyeongju – Visit Korea

Lima Makam Kerajaan yang dimaksud disini adalah makam yang berasal dari Dinasti Silla. Ada makam Raja Park Hyeokgeose, makam permaisurinya yang bernama Alyeong, raja keduanya yang bernama Namhae, Yuri sang raja ketiga, dan juga Pasa yang merupakan raja kelimanya. Dan sebenarnya, ada pula legenda yang beredar mengenai makam ini. Legenda tersebut mengatakan bahwa awalnya makam ini ada saat pemakaman Raja Hyeokgeose dan ia naik ke surga. Namun, ternyata jasadnya jatuh terbagi menjadi 5 bagian dan orang-orang mencoba untuk memakamkannya namun gagal karena ada ular disana. Jadilah mereka memakamkan kelima bagian jasad tersebut ke berbagai tempat yang berbeda.

Makam Raja Munmu

Makam Raja Munmu – Visit Korea
  • Alamat: 30-1 Bonggil-ri, Munmudaewang-myeon, Gyeongju-si, Gyeongsangbuk-do (경상북도 경주시 문무대왕면 봉길리 30-1)
  • Jam operasional: Buka sepanjang tahun
  • Tiket Masuk: Gratis
  • Kontak: +82-54-779-8166
  • Parkir: Gunakan tempat parkir umum
Pesisir di sekitar Makam Raja Munmu

Jika kebanyakan makam memiliki bentuk gundukan di atas tanah, makam Raja Munmu merupakan makam yag terletak di bawah air. Raja Munmu meminta agar jasadnya dikremasi dan dikubur di Laut Timur, sehingga ia bisa terlahir kembali menjadi seekor naga yang bisa melindungi kerajaannya dari invasi asing. Kini, makam Raja Munmu dapat dilihat dari Paviliun Igyeondae yang terletak di atas bukit di sebelah timur Kuil Gameunsa, dan banyak yang percaya bahwa Raja Sinmun sesekali berkunjung ke tempat ini sebagai penghormatan atas Raja Munmu.

Situs Kuil Hwangnyongsa; Balai Sejarah dan Budaya Kuil Hwangnyongsa

Balai Sejarah dan Budaya Kuil Hwangnyongsa – Visit Korea
  • Alamat: 64-19 Imhae-ro, Gyeongju-si, Gyeongsangbuk-do (경상북도 경주시 임해로 64-19)
  • Jam operasional: April-Oktober 09:00-18:00 (Akhir pekan 09:00-19:00) / November-Maret 09:00-18:00 *Tutup pada tanggal 1 Januari, hari Seollal (Hari Tahun Baru Imlek) & Chuseok (Hari Thanksgiving Korea)
  • Tiket Masuk: Dewasa 3.000 won / Remaja 2.000 won / Anak-anak 1.500 won / Gratis untuk pengunjung berusia 6 tahun ke bawah & berusia 65 tahun ke atas
  • Kontak: +82-54-777-6862
  • Parkir: Gunakan tempat parkir Balai Sejarah dan Budaya Kuil Hwangnyongsa

Baca juga: Rekomendasi Daftar Makanan yang Wajib Anda coba di Minimarket Korea

Replika Kuil Hwangnyongsa – Visit Korea

Balai Sejarah dan Budaya Kuil Hwangnyongsa adalah bangunan yang terletak di sebelah situs Kuil Hwangnyongsa yang dibangun untuk memberikan hasil penelitian dari situs ini. Ada legenda yang mengatakan bahwa saat Raja Jinheung berusaha membangun istana, muncullah seekor naga kuning, maka, untuk mengenang peristiwa ini, dibangunlah situs Kuil Hwangnyongsa ini. Konon, jika bangunan ini tidak hancur saat invasi Mongol, menara di kuil ini bisa menjadi menara kayu tertinggi di dunia.

Museum Nasional Gyeongju

Museum Nasional Gyeongju – Visit Korea
  • Alamat: 186 Iljeong-ro, Gyeongju-si, Gyeongsangbuk-do (경상북도 경주시 일정로 186)
  • Jam operasional: 10:00-18:00 (Penerimaan terakhir pukul 17:30, perpanjangan 1 jam pada hari Sabtu dan hari libur nasional)
  • * Tutup pada tanggal 1 Januari, hari Seollal (Hari Tahun Baru Imlek) & Chuseok (Hari Thanksgiving Korea)
  • Tiket Masuk: Gratis
  • Kontak: +82-54-740-7500
  • Parkir: Gunakan tempat parkir Museum Nasional Gyeongju
  • Pengunjung tidak diperbolehkan menggunakan sepeda, papan luncur, sepatu roda, atau sepatu roda di area luar museum.
  • Dari bulan Maret hingga Desember, jam operasional diperpanjang hingga pukul 21:00 pada hari Rabu terakhir setiap bulan dan pada hari Sabtu

Museum Nasional Gyeongju adalah museum yang memiliki dan memamerkan lebih dari 2.500 artefak peninggalan Dinasti Silla, seperti kerajinan logam, patung-patung Buddha, maupun harta budaya lain. Saat Anda memasuki kompleks museum, Anda akan disambut dengan Lonceng Suci Raja Agung Seongdeok, patung Buddha, pagoda batu, dan batu nisan yang akan membuat Anda kagum dan takjub akan keberadaan dan bentuknya. Anda juga bisa mengunjungi Aula Pameran Silla dan Aula Pameran Seni Silla yang menampilkan patung-patung Buddha dan artefak logam.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *