Rekomendasi 25 Festival Musim Semi yang Menakjubkan dan Dapat Anda Hadiri di Korea
Sebagai negara yang memiliki empat musim, Korea Selatan memiliki berbagai keindahan alamnya di sepanjang tahun, mulai dari musim panas, musim gugur, musim dingin, hingga musim semi. Kali ini, Anda akan disuguhkan dengan musim semi di Korea yang pastinya tak hanya menandakan berakhirnya musim dingin, namun juga siap menyambut Anda dengan keindahannya yang sangat memukau.
Namun, walaupun musim semi adalah musim yang lebih hagat dibandingkan dengan musim dingin, Anda tetap harus menggunakan pakaian yang lebih tebal saat berada diluar rumah, atau di lingkungan yang lebih terbuka, karena saat musim semi, angin dari musim deingin masih terbawa sehingga masih membuat udara menjadi dingin. Jadi, jika Anda ingin melakukan aktivitas diluar ruangan, Anda membutuhkan pakaian yang setidaknya bisa menghangatkan tubuh walau tidak terlalu tebal seperti coat atau jaket dan juga sepatu. Jika Anda merupakan seseorang yang memiliki alergi debu atau alergi dingin, Anda juga membutuhkan masker untuk menutupi wajah Anda karena hal ini juga dapat memicu alergi yang Anda miliki.
Rekomendasi 25 Festival Musim Semi yang Menakjubkan dan Dapat Anda Hadiri di Korea
Walau begitu, musim semi di Korea adalah salah satu musim dimana Anda dapat melihat keindahan negeri ginseng ini ditengah-tengah hamparan bunga yang bermekaran. Anda akan menemukan berbagai macam bunga yang bermekaran menggantikan kelopak bunga sakura yang mulai gugur. Beberapa bunga yang paling terkenal untuk menghiasi musim semi di Korea adalah bunga azalea, bunga sakura yoshino, bunga sakura raja, bunga plum, sansuyu, kanola, dan juga mawar. Selain itu, disana juga terdapat banyak sekali festival musim semi yang bisa Anda hadiri untuk melihat bagaimana keindahan dan kemeriahan Korea menyambut datangnya musim ini.
1. Festival Gurye Sansuyu (구례산수유꽃축제)
Festival Sansuyu Gurye adalah festival bunga musim semi yang diadakan setiap pertengahan Maret di kaki Gunung Jiri, tepatnya di area pemandian air panas Jirisan, Sandong-myeon, Kabupaten Gurye, Provinsi Jeollanam-do (45, Sanggwan 1-gil, Gurye-gun, Jeollanam-do). Festival ini menampilkan keindahan bunga sansuyu berwarna kuning cerah, yang dikenal memiliki manfaat dalam pengobatan tradisional Oriental. Gurye menjadi pusat utama produksi sansuyu di Korea dengan lebih dari 30.000 pohon di area festival, menyumbang hampir 75% dari produksi nasional. Anda dapat menikmati pemandangan bunga yang memukau, pertunjukan seni tradisional, musik, serta berbagai stan pengalaman langsung yang menawarkan produk lokal seperti teh sansuyu dan makanan khas daerah.
Selain menikmati keindahan alam, festival ini juga menghadirkan berbagai aktivitas menarik seperti pembuatan kue beras sansuyu, sabun, dan cokelat. Acara ini gratis dan terbuka untuk umum sepanjang hari, meskipun stan makanan dan suvenir memiliki jam operasional tertentu. Namun, jika Anda ingin suasana yang lebih tenang, Anda bisa mengunjungib festival ini pada hari kerja atau jam kerja, karena di hasi libur pastinya pengunjung akan lebih padat.
2. Festival Maehwa Gwangyang (광양매화축제)
Maehwa (매화) adalah nama bunga yang sebenarnya dalam bahasa Korea yang menghasilkan buah plum dan disebut maesil (매실). Festival Maehwa Gwangyang adalah perayaan tahunan yang menandai awal musim semi di Korea Selatan, biasanya berlangsung pada pertengahan Maret. Festival ini berlokasi di Desa Maehwa, Gwangyang, Provinsi Jeollanam-do (1563-1, Seomjingangmaehwa-ro, Gwangyang-si, Jeollanam-do), dan terkenal dengan hamparan luas bunga maehwa (plum aprikot) berwarna putih dan merah muda yang mekar indah. Anda dapat menikmati pemandangan spektakuler ini dengan berjalan-jalan di antara pohon-pohon yang berbunga, serta mendaki bukit untuk mendapatkan pemandangan yang lebih luas. Selain itu, festival ini menawarkan berbagai aktivitas budaya dan kuliner yang berkaitan dengan buah maesil (plum), seperti mencicipi jus maesil dan produk olahan lainnya.
3. Festival Kanola Jeju (제주 유채꽃축제)
Festival biasanya diadakan di sekitar Gunung Sanbangsan dan sepanjang Noksan Road. Festival ini muncul sebagai bentuk perayaan keindahan alam Jeju saat musim semi, menarik banyak wisatawan yang ingin menikmati ladang bunga kanola yang luas, berfoto, dan merasakan suasana hangat setelah musim dingin. Selain menikmati pemandangan, festival ini sering diisi dengan berbagai acara budaya seperti pertunjukan musik tradisional, bazar lokal, hingga aktivitas bersepeda di sepanjang ladang bunga. Festival ini menjadi bagian dari daya tarik musim semi Jeju bersama dengan festival bunga sakura yang juga berlangsung di waktu yang hampir bersamaan dan membuat Anda akan disuguhkan dengan perbedaan kontras warna pink bunga sakura dan warna kuning bunga kanola.
4. Festival Tulip Everland (에버랜드 튤립축제)
Festival Tulip di Everland, yang terletak di Yongin sekitar satu jam dari Seoul, adalah salah satu daya tarik musim semi selain wahana-wahana seru di taman hiburan ini. Festival ini berlangsung dari Maret hingga April, dengan puncak keindahan bunga pada akhir April saat cuaca mulai menghangat. Tulip-tulip berwarna-warni ditanam di area bertema Holland Village, yang didesain menyerupai pedesaan Belanda lengkap dengan kincir angin khas, menciptakan suasana seolah-olah berada di Belanda. Meskipun cuaca di awal April masih cukup dingin dan beberapa wahana mungkin belum sepenuhnya dibuka, Anda tetap bisa menikmati pemandangan indah, dekorasi musim semi, serta berbagai tempat untuk berfoto yang menarik di tengah suasana taman hiburan yang unik.
5. Festival Bunga Sakura Raja Pulau Jeju (제주 왕벚꽃축제)
Festival Bunga Sakura Raja di Pulau Jeju adalah festival yang merayakan mekarnya bunga sakura jenis sakura raja yang merupakan spesies asli Pulau Jeju yang berbeda dari jenis Yoshino yang lebih populer di Korea. Festival ini biasanya berlangsung pada awal April, dengan lokasi utama untuk menikmati keindahan bunga ini di sepanjang Jeonnong-ro dekat Universitas Jeju, Hallim Park, dan Noksan-ro. Bunga sakura raja memiliki kelopak yang lebih besar dan warna yang lebih cerah dibandingkan sakura Yoshino, sehingga memberikan pemandangan yang lebih mencolok saat mekar penuh. Karena waktu mekarnya singkat, Anda harus memeriksa jadwal mekar bunga sakura agar Anda bisa mengunjungi pada waktu yang tepat untuk melihat keindahan maksimumnya.
6. Festival Icheon Baeksa Sansuyu (이천백사 산수유꽃축제)
Festival Icheon Baeksa Sansuyu adalah festival yang diadakan di Desa Baeksa, Icheon, Provinsi Gyeonggi, Korea Selatan, untuk merayakan mekarnya bunga sansuyu. Festival ini biasanya berlangsung pada awal hingga pertengahan Maret, menandai datangnya musim semi di Korea. Festival ini menawarkan berbagai acara menarik, seperti pameran bunga, pertunjukan seni, serta kesempatan untuk mencoba berbagai produk olahan lokal berbahan dasar sansuyu, seperti teh sansuyu dan madu. Anda juga dapat berjalan-jalan menikmati pemandangan ribuan pohon sansuyu yang bermekaran di sepanjang jalan dan lereng gunung, menciptakan pemandangan yang sangat indah.
7. Festival Azalea Wonmisan (원미산 진달래 축제)
Festival Azalea Wonmisan adalah festival yang diadakan di Gunung Wonmisan, yang terletak di Siheung, Provinsi Gyeonggi, Korea Selatan. Festival ini merayakan mekarnya bunga azalea yang berwarna cerah, yang biasanya mekar pada akhir Maret hingga awal April. Selama festival, Anda dapat menikmati keindahan ribuan bunga azalea yang bermekaran di sepanjang jalur pendakian gunung. Selain itu, festival ini juga menampilkan berbagai acara budaya, seperti pertunjukan musik, tarian tradisional, dan bazar yang menjual berbagai produk lokal.
Baca juga: Rekomendasi 10 Hotel Terbaik di Myeongdong: Distrik Terpopuler di Seoul
8. Festival Bunga Sakura Gyeongju (경주 벚꽃축제)
Gyeongju, yang dikenal sebagai “museum tanpa dinding” karena kekayaan warisan sejarahnya, menjadi tempat yang sempurna untuk menikmati pemandangan bunga sakura sambil merasakan atmosfer budaya dan sejarah Korea. Festival Bunga Sakura Gyeongju adalah festival tahunan yang diadakan di Gyeongju, sebuah kota bersejarah di Provinsi Gyeongsangbuk-do, Korea Selatan. Festival ini berlangsung pada akhir Maret, ketika bunga sakura (cherry blossom) bermekaran, memberikan pemandangan yang sangat indah dan romantis di seluruh kota. Selama festival, Anda dapat menikmati keindahan bunga sakura yang tersebar di berbagai titik di Gyeongju, seperti di sekitar Taman Anapji, Danseongsa, dan Gunung Namsan.
9. Festival Bunga Sakura Hwagae (화개장터 벚꽃축제)
Festival Bunga Sakura Hwagae adalah festival tahunan yang diadakan di Pasar Hwagae, yang terletak di Hwagae-myeon, Hadong-gun, Provinsi Gyeongsangnam-do, Korea Selatan. Festival ini biasanya berlangsung pada akhir Maret hingga awal April, saat bunga sakura bermekaran, menciptakan pemandangan yang sangat indah dan romantis yang pastinya akan memukau Anda. Selama festival, Anda dapat menikmati keindahan bunga sakura yang membentuk terowongan sepanjang 4 kilometer di sepanjang jalan menuju pasar. Jalan ini sering disebut sebagai “Wedding Road” karena suasana romantis yang ditawarkan. Pasar Hwagae sendiri terkenal dengan produk-produk tradisional Korea, seperti teh hijau dan perhiasan perak yang dapat Anda beli sebagai kenang-kenangan.
10. Festival Bunga Sakura Jinhae (진해군항제)
Festival Bunga Sakura Jinhae adalah salah satu festival bunga sakura terbesar dan paling terkenal di Korea Selatan, yang diadakan di Jinhae, sebuah kota di Provinsi Gyeongsangnam-do. Festival ini biasanya berlangsung pada akhir Maret, saat bunga sakura mekar dengan indah, menciptakan pemandangan yang luar biasa di seluruh kota. Selama festival, Anda dapat menikmati pemandangan ribuan pohon sakura yang tersebar di berbagai titik, termasuk di sepanjang jalan Yeojwacheon Stream yang terkenal dengan terowongan sakura yang menakjubkan. Festival ini juga menawarkan berbagai acara budaya, seperti parade, pertunjukan musik, dan pameran seni.
11. Festival Bunga Sakura Danau Seokchon (석촌호수 벚꽃축제)
Festival Bunga Sakura Danau Seokchon di Seoul, yang diadakan setiap tahun pada awal April, menawarkan pemandangan sakura yang indah di sekitar Danau Seokchon. Anda dapat berjalan santai di sepanjang jalan setapak yang mengelilingi danau, menikmati keindahan sakura yang membentuk terowongan di atas kepala. Suasana yang romantis dan damai menjadikannya tempat yang sempurna untuk foto-foto. Selain bunga sakura, festival ini juga menampilkan pertunjukan musik, pameran seni, dan berbagai kegiatan budaya. Anda dapat menikmati bazar yang menjual produk lokal serta berbagai makanan jalanan yang menggiurkan.
12. Festival Bunga Musim Semi Yeouido (영등포 여의도 봄꽃축제)
Festival Bunga Musim Semi Yeouido di Seoul, yang diadakan setiap tahun pada awal hingga pertengahan April, adalah acara yang tidak boleh Anda lewatkan. Festival ini merayakan mekarnya berbagai bunga musim semi, terutama bunga sakura yang memenuhi jalan-jalan di sekitar Yeouido Park. Anda bisa berjalan di sepanjang jalan yang dipenuhi bunga sakura, menikmati pemandangan yang sangat indah dan romantis. Yeouido, yang biasanya dikenal sebagai pusat bisnis dan keuangan, berubah menjadi taman bunga yang menawan selama festival ini, memberikan suasana yang sangat berbeda. Anda juga bisa menikmati berbagai makanan jalanan dan produk lokal yang dijual di sekitar festival.
13. Festival Bunga Sakura Gyeongpo (경포대 벚꽃축제)
Festival Bunga Sakura Gyeongpo adalah festival tahunan yang diadakan di Danau Gyeongpo, Gangneung, Provinsi Gangwon, Korea Selatan. Festival ini biasanya berlangsung pada awal hingga pertengahan April, saat bunga sakura bermekaran, menciptakan pemandangan yang sangat memukau di sekitar danau. Selama festival, Anda dapat menikmati berjalan-jalan santai di sepanjang danau yang dikelilingi oleh pohon sakura yang indah. Gyeongpo sendiri terkenal dengan pemandangan alamnya yang menawan, dan saat festival ini berlangsung, danau dan sekitarnya menjadi lebih hidup dengan suasana musim semi yang romantis.
14. Festival Bunga Sakura Jecheon Cheongpungho (제천 청풍호 벚꽃축제)
Festival Bunga Sakura Jecheon Cheongpungho diadakan setiap tahun pada awal April di sekitar Danau Cheongpungho, yang terletak di Jecheon, Provinsi Chungcheongbuk-do, Korea Selatan. Festival ini merayakan mekarnya bunga sakura yang menambah keindahan alam sekitar danau. Selama festival, Anda dapat menikmati pemandangan sakura yang indah sepanjang jalan yang mengelilingi danau. Keindahan bunga sakura yang bermekaran dengan latar belakang pegunungan dan danau menciptakan suasana yang sangat damai dan romantis.
Baca juga: Rekomendasi 10 Pasar Tradisional Korea yang Paling Cocok untuk Belanja dan Wisata Kuliner
15. Festival Tulip Internasional Taean (태안 세계튤립축제)
Festival Tulip Internasional Taean adalah festival yang diadakan setiap tahun di Taean, Provinsi Chungcheongnam-do, Korea Selatan, pada pertengahan April hingga pertengahan Mei. Festival ini merayakan mekarnya ribuan bunga tulip yang menciptakan pemandangan yang sangat indah di sekitar area festival. Selama festival, Anda dapat menikmati berbagai jenis tulip yang bermekaran di taman-taman yang luas, dengan berbagai warna dan bentuk yang mempesona. Festival ini memberikan kesempatan untuk belajar lebih banyak tentang bunga tulip dan cara perawatannya.
16. Festival Jirisan Baraebong (지리산 바래봉)
Festival Jirisan Baraebong diadakan setiap tahun antara akhir April hingga akhir Mei di Baraebong, puncak Gunung Jirisan, yang terletak di Provinsi Jeollanam-do, Korea Selatan. Festival ini merayakan keindahan bunga-bunga liar yang bermekaran di sekitar kawasan pegunungan, termasuk bunga azalea yang menciptakan pemandangan spektakuler. Selama festival, Anda dapat menikmati pemandangan alam yang menakjubkan sambil berjalan-jalan di jalur pendakian yang dikelilingi oleh bunga-bunga liar. Keindahan alam pegunungan Jirisan semakin hidup dengan berbagai acara yang diselenggarakan, termasuk pertunjukan musik dan kegiatan budaya tradisional. Bagi para pecinta alam dan pendaki, festival ini memberikan kesempatan untuk menikmati keindahan alam pegunungan sambil merasakan suasana musim semi yang segar.
17. Festival Mawar Gokseong (곡성 세계장미축제)
Festival Mawar Gokseong (Gokseong Rose Festival) diadakan setiap tahun pada pertengahan Mei di Gokseong, Provinsi Jeollanam-do, Korea Selatan. Festival ini merayakan mekarnya berbagai jenis mawar yang indah, dengan lebih dari seratus ribu mawar yang bermekaran di taman-taman dan kebun-kebun yang luas. Selama festival, Anda dapat menikmati keindahan mawar yang berwarna-warni dan wangi yang memikat, sambil berjalan di sepanjang jalan yang dikelilingi oleh taman bunga. Gokseong terkenal dengan kebun mawarnya yang luas, menjadikannya tempat yang sempurna untuk menikmati keindahan bunga mawar di musim semi.
18. Festival Api Jeju (제주 들불축제)
Festival Api Jeju adalah salah satu festival paling unik dan memikat yang dapat Anda alami di Pulau Jeju, Korea Selatan. Diadakan setiap tahun pada awal Maret, festival ini menawarkan kesempatan langka untuk merasakan keajaiban tradisi dan budaya Korea. Anda akan disuguhkan dengan pemandangan luar biasa dari api besar yang dibakar untuk membersihkan alam dan mengusir roh jahat, serta merayakan kedatangan musim semi. Atmosfer yang penuh semangat dan penuh warna ini sangat cocok untuk siapa saja yang ingin merasakan pengalaman budaya yang mendalam. Anda juga bisa menikmati parade, tarian tradisional, dan berbagai kompetisi api yang seru.
19. Jindo Miracle Sea Parting Festival (진도 신비의바닷길축제)
Festival ini adalah festival tahunan yang luar biasa yang berlangsung di Pulau Jindo, Korea Selatan, biasanya pada akhir Maret. Festival ini merayakan fenomena alam yang unik di mana laut terbelah dan menciptakan jalan setapak yang bisa dilalui oleh orang. Fenomena ini dikenal dengan nama “Miracle of the Sea” dan terjadi di antara Pulau Jindo dan Pulau Modo, yang hanya bisa disaksikan selama beberapa jam pada waktu tertentu. Bayangkan berjalan di atas jalan yang terbentuk di dasar laut, menghubungkan Pulau Jindo dan Pulau Modo, sementara ombak dan laut seakan memberi jalan untuk Anda.
20. Festival Kepiting Salju Uljin (울진대게와 붉은대게축제)
Festival Kepiting Salju Uljin adalah festival yang sangat menggoda bagi para pecinta kuliner, khususnya penggemar makanan laut. Festival ini diadakan setiap tahun pada awal Maret di Uljin, sebuah kota pesisir di Korea Selatan, festival ini merayakan musim panen kepiting salju dan kepiting merah, dua jenis kepiting lezat yang menjadi primadona di daerah ini. Selama festival, Anda bisa menikmati kepiting salju segar yang terkenal dengan dagingnya yang manis dan lembut. Anda juga dapat mencicipi kepiting merah yang lebih langka dan kaya rasa. Selain itu, ada berbagai acara menarik, seperti kompetisi memasak, pameran kuliner, dan kesempatan untuk mempelajari cara menangkap dan mengolah kepiting langsung dari para nelayan lokal.
21. Festival Kepiting Salju Yeongdeok (영덕대게축제)
Festival Kepiting Salju Yeongdeok diadakan pada awal Maret di Yeongdeok, sebuah kota pesisir di Korea Selatan yang terkenal dengan kepiting salju segarnya, yangmana adalah sebuah perayaan musim panen kepiting salju yang terkenal dengan dagingnya yang lezat dan manis. Anda dapat menikmati kepiting salju langsung dari laut, baik dalam bentuk hidangan segar, dipanggang, atau bahkan dalam berbagai olahan khas yang menggugah selera. Festival ini juga menawarkan berbagai acara menarik, seperti kompetisi memasak, pameran kuliner, dan kesempatan untuk mempelajari teknik menangkap kepiting dari nelayan lokal yang berpengalaman.
22. Festival Bambu Damyang (담양대나무축제)
Festival Bambu Damyang adalah festival yang memukau dan penuh pesona, diadakan setiap tahun di Damyang, sebuah kota yang terkenal dengan hutan bambu yang hijau dan luas di Korea Selatan. Festival ini merayakan keindahan dan kekayaan alam bambu, yang memiliki nilai budaya dan sejarah yang penting di Korea. Anda dapat menikmati berbagai acara menarik yang berfokus pada bambu, mulai dari pameran seni bambu, pertunjukan musik, hingga aktivitas tradisional yang melibatkan bambu. Anda bisa menyaksikan bagaimana bambu digunakan dalam berbagai kerajinan tangan, bahkan ikut serta dalam workshop untuk membuat barang-barang dari bambu. Festival ini juga dipenuhi dengan atraksi keluarga, seperti permainan yang menggunakan bambu, berjalan-jalan di hutan bambu yang menenangkan, dan menikmati keindahan alam Damyang yang asri. Selain itu, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi hidangan khas lokal yang menggunakan bambu, termasuk sup bambu yang lezat dan berbagai makanan tradisional Korea yang diproses dengan bahan alami dari bambu.
23. Festival Teh Hijau Boseong (보성다향대축제)
Festival Teh Hijau Boseong adalah festival yang menawan dan penuh aroma yang diadakan setiap tahun pada awal Mei di Boseong, kota yang terkenal dengan kebun teh hijau yang luas di Korea Selatan. Festival ini merayakan panen teh hijau pertama dan mengajak Anda untuk merasakan kekayaan tradisi teh Korea, yang sudah dikenal di seluruh dunia. Anda dapat menikmati berbagai acara menarik seperti pertunjukan musik tradisional, kompetisi teh, dan tur kebun teh yang menakjubkan. Salah satu daya tarik utamanya adalah kesempatan untuk mencicipi teh hijau segar yang dipetik langsung dari kebun, serta belajar tentang cara pembuatan teh yang sudah diwariskan turun-temurun. Anda juga bisa menikmati teh hijau dalam berbagai bentuk, dari minuman hingga hidangan yang terbuat dari teh, yang semuanya memiliki rasa yang segar dan menenangkan. Festival ini juga menawarkan kesempatan untuk menyaksikan proses pembuatan teh secara langsung, dari pemetikan daun hingga proses pengolahan yang cermat. Suasana yang tenang dan pemandangan kebun teh yang hijau nan indah menambah pengalaman tak terlupakan, dengan latar belakang pegunungan yang menenangkan dan udara segar.
24. Yeon Deung Hoe (Festival Lentera Teratai) (연등회)
Yeon Deung Hoe atau Festival Lentera Teratai adalah festival yang penuh cahaya dan keindahan yang diadakan setiap tahun pada awal Mei di Seoul, Korea Selatan, festival ini merayakan Hari Waisak (Buddha’s Birthday) dan dipenuhi dengan ribuan lentera lotus yang menyinari jalan-jalan kota, menciptakan atmosfer magis yang mempesona. Salah satu puncak festival adalah parade lentera yang memukau, di mana ribuan lentera berwarna cerah berbentuk bunga teratai bergerak dengan riang di bawah langit malam yang gelap. Selain menikmati parade lentera yang spektakuler, Anda juga dapat merasakan kekayaan budaya Korea melalui berbagai acara tradisional seperti membuat lentera sendiri, pertunjukan tari dan musik, serta upacara keagamaan yang mendalam. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi kuil-kuil bersejarah yang dihiasi dengan lentera-lentera indah, menciptakan suasana spiritual yang menenangkan.
25. Festival Chunhyang (춘향제)
Chunhyang Festival (춘향제) adalah festival yang merayakan kisah cinta legendaris antara Chunhyang dan Mongryong, yang menjadi salah satu cerita rakyat paling terkenal di Korea. Festival ini diadakan setiap tahun pada akhir Mei di Namwon, kota yang dikenal sebagai “Kota Cinta,” tempat asal kisah ini. Chunhyang Festival adalah kesempatan sempurna untuk menyelami budaya Korea yang kaya melalui pertunjukan teater, musik, tarian tradisional, dan tentunya, cerita cinta yang penuh makna. Anda juga dapat menikmati berbagai acara yang menyenangkan, seperti kontes rias wajah Chunhyang, parade budaya, serta berbagai kegiatan yang mengangkat budaya lokal dan tradisi Korea. Anda bisa merasakan suasana romantis di kota Namwon, yang dipenuhi dengan keindahan alam dan sejarah.
